Saya memposting seperti ini karena saya juga punya darah rendah dan rasanya sama sekali tidak enak, berikut tips mengatasi darah rendah. Sebelumnya apasih darah rendah itu? dan kenapa banyak orang dapat terkena darah rendah? berikut penjelasannya.
Darah rendah adalah suatu keadaan dimana tekanan darah
seseorang berada dibawah tekanan normal atau mencapai 90/60 mmHg. Nama lain
dari tekanan darah rendah ini adalah hipotensi. Umumnya hipotensi ditandai
dengan berbagai keluhan kesehatan pada seseorang karena tekanan darah yang
normal pada orang yang tidak terlalu tua, ideal tinggi dan berat badannya
adalah sekitar 120/80 mmHg. Jika tekanan darah diantara 90/60 mmHg hingga 120/80
mmHg, itu masih dianggap normal karena umumnya orang dengan tekanan darah
sebesar itu tidak memiliki keluhan kesehatan. Angka awal adalah tekanan
sistolik yakni tekanan ketika darah dipompa keluar dari jantung, sedangkan
angka yang belakang merupakan angka diastolik, yakni ketika darah masuk kembali
ke paru-paru.
Orang dapat terkena darah rendah karena beberapa hal. Salah
satu penyebab yang sering terjadi adalah keletihan yang tidak diimbangi dengan
pola makan teratur dan sehat. Kebanyakan orang yang mengalami tekanan darah
rendah adalah wanita dikarenakan jika sedang sibuk wanita lebih tidak
memperhatikan pola makan daripada pria. Pada umumnya pria tidak akan lupa makan
kecuali jika sedang depresi atau stres berat, dimana itu juga merupakan
penyakit. Tekanan darah rendah dapat terjadi pada semua usia, namun tekanan
darah rendah lebih rentan terjadi pada orang yang lebih
Berikut bagaimana solusi mengatasi darah rendah
1.
Konsumsi
banyak lemak nabati
Lemak
nabati adalah salah satu sumber utama yang bisa membantu anda mengatasi darah
tinggi. Mengonsumsi lemak nabati lebih direkomendasikan daripada lemak hewani
karena lebih mudah dicerna dan risiko untuk mengakibatkan kolesterol juga lebih
kecil. Sangat disarankan untuk mengonsumsi lemak nabati dari kacang-kacangan
dan gandum.
Sangat
disarankan juga untuk mengonsumsi makanan yang banyak mengandung garam. Garam
adalah salah satu zat alami yang bisa menambah laju produksi sel darah merah
dan sangat membantu untuk menaikkan tekanan darah.
2.
Minum
kopi
Bedarasarkan
penelitian yang dilakukan oleh beberapa asosiasi dokter internasional, salah
satunya PERKI (Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia), kopi
adalah salah satu bahan alami yang bisa membantu anda mengatasi darah rendah. Konsumsilah
satu hingga dua gelas kopi per hari untuk membantu anda mengatasi rasa lemah
dan berkunang-kunang karena tensi darah yang sangat minim.
Selain
itu, kafein yang ada pada kopi juga bisa membuat anda lebih segar. Walaupun
hanya bersifat temporer, kafein sangat berguna untuk membangkitkan energi anda
yang sebenarnya ada, namun belum bangkit karena terhalang-halangi oleh rasa
lemah yang diakibatkan oleh darah rendah.
3.
Kurangi
gula dan alkohol
Mengonsumsi
terlalu banyak gula dan alkohol bisa secara drastis meningkatkan tekanan darah
anda. Bagi yang memiliki darah rendah, peningkatan tensi yang terlalu
mendadak bisa mengakibatkan efek samping yang cukup berbahaya, seperti pusing
akut, berkunang-kunang, bahkan pingsan. Oleh karena itu, tidak disarankan
untuk mengonsumsi terlalu banyak alkohol dan gula dalam waktu singkat.
Selain
itu, gula dan alkohol juga memiliki banyak efek negatif bagi tubuh anda.
Gula bisa menyebabkan diabetes yang bisa berakibat berbagai komplikasi.
Alkohol juga memiliki dampak negatif bagi sistem syaraf apabila
dikonsumsi terlalu banyak secara terus menerus.
4.
Banyak
minum air putih
Selain
murah dan mudah didapatkan, air putih dipercaya sebagai obat alami untuk
mengatasi dan mencegah berbagai macam penyakit, termasuk darah rendah.
Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk mengonsumsi banyak air putih
setiap harinya, setidaknya sebanyak 8 gelas perhari. Jangan khawatir, tak ada efek negatif karena
terlalu banyak minum air putih.
Salah
satu fungsi dari air putih adalah untuk detoksifikasi atau membuang racun dalam
tubuh anda. Air putih juga membantu memperlancar peredaran darah, sehingga
tensi anda secara perlahan-lahan akan lebih mudah meningkat.
5.
Bangunlah
dari tidur atau duduk secara perlahan
Hal
ini harus diingat, terutama bagi anda yang memiliki tekanan darah rendah akut. Selalu
bangun atau berdiri secara perlahan-lahan. Jika anda bangun dengan terlalu
mendadak, efek samping yang dirasakan antara lain adalah pusing, berkunang-kungan,
atau bahkan terjatuh. Jika kebetulan anda merasakan hal ini, langsung
bersandarlah di kursi atau tembok terdekat untuk membantu menormalkan aliran
darah.
Saat
bangun tidur, ketika anda pertama kali membuka mata, jangan langsung duduk atau
berdiri. Berdiam dirilah selama sesaat. Ambil nafas dalam-dalam,
hembuskan, dan ulangi proses ini selama kurang lebih satu menit. Setelah
anda sepenuhnya memperoleh kesadaran, barulah anda mencoba duduk atau bangun.
6.
Hindari
mandi air panas dan spa terlalu lama
Mandi
air panas memang memiliki efek relaksasi yang luar biasa, namun bagi anda yang
memiliki tekanan darah rendah sebaiknya membatasi hal ini. Alasan
utamanya adalah mandi air panas bisa membuat tekanan darah anda makin turun.
Selain itu, hal ini juga bisa membuat anda merasa lemas, pusing, dan
tidak bertenaga.
Batasi
juga aktivitas spa dan sauna. Jika anda melakukan spa atau sauna,
lakukanlah dalam posisi duduk yang nyaman, di kursi yang stabil atau tidak
licin. Hal ini berguna untuk mengantisipasi jika tiba-tiba anda merasa
pusing dan harus bersandar pada sesuatu.
7.
Olahraga
secara teratur
Siapa
pun pasti sadar bahwa olahraga teratur adalah salah satu kunci dalam pola hidup
sehat. Ada sangat banyak penyakit yang bisa dihindari dengan melakukan olah
raga secara teratur, salah satunya adalah tekanan darah rendah.
Berolahraga bisa membantu memperlancar aliran darah anda, dan aliran
darah yang teratur sangat diperlukan untuk mengatasi darah rendah.
Walaupun
terdengar mudah, melakukan olahraga secara teratur terasa sulit bagi sebagian
besar masyarakat modern. Ini karena terbatasnya waktu yang dimiliki oleh
kebanyakan masyarakat modern, di mana jam kerja yang padat membuat kita tak
sempat berolahraga. Namun setidaknya, temukanlah waktu luang di akhir
pekan atau saat liburan.
8.
Hindari
mengangkat beban yang terlalu berat
Bagi
orang yang memiliki tekanan darah rendah, mengangkat beban yang terlalu berat
bisa berakibat fatal. Sama seperti bangun secara mendadak, perubahan
titik gravitasi secara mendadak pada tubuh kita bisa mengakibatkan pusing dan
pandangan berkunang-kunang. Pada orang yang memiliki tekanan darah rendah
akut, hal ini bahkan bisa mengakibatkan pingsan.
Jika
anda berniat mengangkat beban yang terlalu berat, mintalah bantuan orang
lain. Jika anda harus mengangkatnya sendirian, lakukanlah secara
perlahan-lahan. Jangan ragu untuk meletakkan beban tersebut di tengah
perjalanan untuk beristirahat.
9.
Tidur
berkualitas
Bagi
penderita darah rendah, kurang tidur bisa menjadi sesuatu yang sangat
berbahaya. Orang yang memiliki darah rendah cenderung memerlukan lebih
banyak istirahat untuk mengisi energi mereka. Apabila istirahat kurang, otomatis
energi yang terisi pun menjadi sangat minimal. Tentu saja hal ini bisa
berakibat ke performa sehari-hari anda dalam bekerja dan beraktivitas.
Oleh
karena itu, cobalah untuk tidur selama 8 jam sehari. Usahakan tidur
tersebut benar-benar nyenyak, dan anda sama sekali tidak terbangun dalam 8 jam
tersebut.
10. Monitor tekanan darah anda
Jika
anda memiliki tekanan darah rendah atau menyadari tanda-tandanya, maka secara rutin
anda harus memonitornya. Belilah alat pengukur tekanan darah (tensimeter) yang
banyak dijual di pasaran dan mudah digunakan. Setiap kali bangun pagi anda
merasa tubuh benar-benar lemas, segera cek tekanan darah. Jika memang tensi
anda sangat rendah, atasi hal ini dengan minum kopi, makan-makanan bergizi,
atau mengonsumsi pil penambah mineral seperti Sangobion.
Sangat
disarankan juga untuk secara teratur mengunjungi dokter. Biasanya, dokter juga
akan memberikan berbagai macam tips serta cara untuk mengatasi darah rendah.
Semoga
artikel ini bermanfaat bagi anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar